BAB VI
PENGELOLAAN USAHA DAN
STRATEGI KEWIRAUSAHAAN
Tujuan Pembelajaran
1.1 Siswa dapat
mengetahui pengelolaan usaha
1.2 Siswa dapat
menegetahui teknik dan strategi pemasaran
1.3 Siswa dapat
menegetahui teknik pengembangan usaha
1.4 Siswa dapat mengetahui
manajemen
dan strategi kewirausahaan
1.1 Pengelolaan Usaha
Langkah
pertama untuk melakukan kewirausahaan adalah memilki ide,setelah ide itu muncul
maka kita dapat memulai melakukannya, yang harus dilakukan selanjutnya adalah
membuat perencanaan. Hal ini berguna sebagai persiapan awal yang mana memiliki
dua fungsi yaitu: sebagai pedoman untuk mencapai keberhasilan manajemen usaha
dan sebagai alat untuk mengajukan kebutuhan permodalan yang bersumber dari
luar. Pengertian dari perencanaan usaha adalah suatu cetak
biru tertulis berisikan misi, usulan, operasional, rincian financial, strategi,
peluang usaha yang mungkin diraih dankemampuansertaketerampilan pengelolaanya.
Menurut Zimmerer (1993: 331) ada beberapa unsur yang harus ada dalam perencanaan usaha, yaitu:
Menurut Zimmerer (1993: 331) ada beberapa unsur yang harus ada dalam perencanaan usaha, yaitu:
·
Ringkasan pelaksanaan
·
Profil usaha
·
Strategi usaha produk
dan jasa
strategi pemasan
·
Analisis Pesaing
·
Ringkasan karyawan dan pemilik
·
Rencana operasional
·
Data financial
·
Proposal/ usulan pinjaman
·
Jadwal operasional
Menurut
Peggy Lambing perencanaan bisnis memuat sejumlah topic, yang meliputi:
·
Ringkasan eksekutif
·
Pernyataan misi
·
Lingkungan usaha
·
Perencanaan pemasaran
·
Tim manajemen
·
Data financial
·
Aspek-aspek legal
·
Jaminan asuransi
·
Orang-orang penting
·
Pemasok
·
Resiko
Setelah
membuat ringkasan eksekutif, langkah berikutnya adalah menentukan misi usaha
yang mengambarkan maksud-maksud usaha dan filosofi manajemen perusahaan. Selain
itu diperlukan membuat format rinkasan eksekutif seorang calon pengusaha juga
harus membuat usulan atau proposal usaha. Usulan usaha dimaksudkan untuk
mengajukan dana kepada penyandang dana, seperti investor, banker, dan lembaga
keuangan lainnya yang siap membantu perusahaan.
Beberapa aspek yang biasanya dimuat dalam proposal usaha meliputi:
1.Manajemen usaha
Beberapa aspek yang biasanya dimuat dalam proposal usaha meliputi:
1.Manajemen usaha
2.Pemasaran
3.Produksi/
operasional
4.Keuangan
perusahaan.
1.2 Teknik
Dan Strategi Pemasaran
Pemasaran
merupakan suatu kegiatan meneliti kebutuhan dan keinginan konsumen (Probe),
Menghasilkan barang atau jasa (Product), Menetukan harga (Price),
Mendistribusikan barang dan jasa (Place),kemudian Mepromosikan (Promotion)
barang dan jasa tersebut.
Prinsip
dasar pemasaran adalah menciptakan hasil bagi pelanggan, keunggulan
bersaing dan focus pemasaran.kemudian mempelajari dan melatih bagaimana barang
dan jasa yang dihasilkan itu didistribusikan atau dipasarkan.dari hal tersebut
maka kita kaitkan tujuan pemasaran adalah bagaimana agar barang dan jasa yang
dihasilkan disukai,dibutuhkan, dan dibeli oleh konsumen.ini berarti, perhatian
kita dalam pemasaran haruslah diawali dengan riset pemasaran,yaitu untuk
meneliti kebutuhan dan keinginan konsumen.sesuai dengan tujuan pemasaran,maka
inti pemasaran adalah penciptaan nilai yang lebih tinggi
bagi konsumen dari pada nilai yang diciptaan oleh pihak pesaing.strategi
usaha yang cocok dengan konsep tersebut
·
Perencanaan
pemasaran
Ada
beberapa langkah dalam merencanakan pemasaran bagi usaha baru, yaitu :
1.Penentuan
kebutuhan dan keinginan konsumen (penelitian atau
Riset pemasaran)
2.Memilih
pasar sasaran khusus (pasar individual, khusus, segmentasi pasar)
3.Menempatkan
strategi pemasaran dalam persaingan
4.Pemilihan
strategi pemasaran.
·
Bauran pemasaran
Bauran
pemasaran (marketing mix)meliputi 5P yaitu:
a)
Penelitian dan
pengembangan pasar
seperti
telah dikemukakan bahwa langkah pertama kegiatan pemasaran adalah meneliti
kebutuhan dan keinginan konsumen. Menurut peggy lambing dan charles L. Kuehl
(2000:153), keunggulan bersaing perusahaan baru terletah pada perbedaan
perusahaan tersebut dengan bersaingnya dalam hal-hal berikut:
1.Kualitas
yang lebih baik
2.Harga
yang lebih murah dan bisa di tawarkan
3.Lokasi
yang lebih cocok, lebih dekat, lebih cepat
4.Seleksi
barang dan jasa yang lebih menarik
5.Pelayanan
yang lebih baik dan memuaskan konsumen
6.Kecepatan,
baik dalam pelayanan maupun penyaluran barang .
Oleh
sebab itu, menurut Zimmerer (1996:117), bagi usaha baru sangatlah cocok untuk
menerapkan strategi market driven (dorongan pasar). Strategi ini dibangun pada
f0ndasi berikut,
1.Orientasi
konsumen
Usaha
baru yang berhasil pada umumnya memusatkan perhatian pada pengembangan sikap
yang berorientasi kepada kepuasan pemangku kepentingan.
2..Kualitas
Agar
berhasil dalam persaingan global sangatlah penting bagi perusahaan
untuk memperhatikan kualitas barang dan jasa serta pelayanan. Kualitas
telah dijadikan tujuan strategi beberapa perusahaan di dunia, yang kemudian
secara integral di jadikan bagian dari budaya perusahaan.
3.Kenyamanan
Untuk
mengetahui kenyamanan, dilakukan dengan cara meminta informasi kepada
pelanggan, misalnya kesenangan apa yang mereka inginkan dan harapkan dari
pelayanan yang disajikan perusahan?
Untuk
meberikan pelayanan yang menyenangkan harus diperhatikan hal-hal berikut:
·
Lokasi usaha harus dekat dengan pelanggan
·
Berikan kemudahan kepada pelanggan
·
Tentukan jam kerja yang menyenangkan
pelanggan
·
Tetapkan apakah barang pelu dantar atau
tidak.
4.Inovasi
Inovasi
merupakan kunci keberhsilan bagi usaha baru. Perubahan pasar yang sangat cepat
dan persaingan yang komples menuntut inovasi terus menerus atau
berkesinambungan. Beberapa bentuk inovasi yang lazim dan terkenan iyalah dalam
bentuk:
·
Produk baru
·
Perbedaan tehnik atau cara
·
Pendekatan baru dalam meperkenalkannya
5. Kecepatan
Kecepatan
adalah kekuatan dalam persaingan. Dengan kecepatan berarti mengurangi biaya,
meningkatkan kualitas dan memenuhi permintaan pasar. Secara filosofis,
kecepatan di sebut time compression management (TCM) yang memiliki dua aspek
yaitu:
·
Mempercepat produk baru pasar
·
Memperpendek waktu dalam merespon
permintaan pelanggan, baik dalam memproses produk maupun dalam mendistribusikan
atau menyampaikannya.
6.Pelayanan
dan Kepuasan Pelanggan
Cara
menciptakan pelayanan dan kepusan pelanggan dapat dilakukan sebagai berikut:
·
Dengarkan dan perhatikan pelanggan.
·
Tetapkan pelayanan terbaik
·
Tetapkan ukuran dan kinerja standar.
·
Berikan perlindungan hak-hak karyawan.
·
Gunakan teknologi yang memberikan pelayana
terbaik.
·
Berikan hadiah bagi
pelayanan yang terbaik
b)
Produk(Product)
Perlu
diingat bahwa produk selalu mengalami daur hidup(product life cycle),yang
terdiri atas tahap pengembangan,tahap pengenalan,tahap pertumbuhan
penjualan,tahap kematangan,tahap kejenuhan,dan penurunan.
Prinsip
pengembangan product meliputi kesederhanaan,integritas,fokus pada orang,berdaya
juang ,kreatifitas,dan risiko.
·
Tahap Pengembangan
Pengembangan produk baru
merupakan bagian terpenting dalam pemaran.namun demikian ,dalam tahap
pengembangan produk ini sering timbul risiko yang besar dan 80% produk gagal
(zimmerer,1996:124).
·
Tahap Pengenalan
Pada tahap ini produk
baru diperkenalkan potensial.karena masih kurang diterima dipasar,produk baru
harus mencoba menerobos pasar yang sudah ada dan bersaing dengan produk yang
sudah ada.untuk memperkenalkan produk baru ini,promosi dan periklanan harus
lebih gencar agar produk ini dikenal oleh konsumen terutama konsumen
potensial.karena biaya pemasaran produk pada tahap ini relatif besar,pada tahap
ini keuntungan bisanya negatif.
·
Tahap Pertumbuhan Penjualan.
Setelah barang dikenal
oleh konsumen,produk tersebut mulai masuk dan diterima oleh konsumen atau
disebut juga tahap pertumbuhan penjualan.
·
Tahap Kematangan
Pada tahap
kematangan,volume penjualan terus meningkat dan margin laba mencapai
puncaknya,tetapi kemudian menuru karena masuknya persaingan baru
kepasar.maksudnya produk persaingan sudah barang tentu menyebaabkan menurunnya
hasil penjualan.
·
Tahap Kejenuhan
Pada tahap ini pnjualan
mencapai puncaknya dan konsumen mulai jenuh terhadap produk tersebut,oleh sebab
itu,pada tahap inilah inovasi produk harus dimulai.
·
Tahap Penurunan
Tahap ini merupakan
lingkaran akhir produk hasil penjualan produk secara terus menerus mulai
menurun ,produk lama mulai diobral dan cuci gudang ,otomatif margin laba juga
turun secara drastis.
c)
Tempat(place)
Tempat yang menarik bagi
konsumen adalah tempat yang paling straregis,menyenangkan,dan efesien.untuk
mencapai sasaran tempat yang baik dapat dilakukan jalan sebagai berikut:
·
Memperbanyak saluran
distribusi misalkan langsung kekonsumen atau tidak langsung,yaitu melalui para
agen.
·
Memperluas sekmentasi atau
cakupannya,misal sekmen lokal,regional,nasional dan internasional.
·
Menata tampilan tempat
usaha misal tata etalakse,dan posisi produk.
·
Menggunakan cara
menyampaian barang seefisien mungkin.
·
Mengubah-ubah persediaan
dari gudang yang satu kegudang /tempat yang lain.hal ini penting untuk
mengendalikan persediaan dan penawaran.
d)
Harga(price)
Harga
yang tepat adalah harga yang terjangkau dan paling efisien bagi konsumen .
Faktor-faktor
yang harus dipertimbangkan antara lain sebagai berikut
·
Biaya barang dan jasa.
·
Permintaan dan penawaran
pasar.
·
Antisipasi volume
penjualan produk dan jasa.
·
Harga pesaing.
·
Kondisi ekonomi.
·
Lokasi usaha.
e)
Promosi(promotion)
Promosi adalah cara
mengomunikasikan barang dan jasa yang ditawarkan supaya konsumen mengenal dan
membeli.tujuan promosi adalah untuk memperkenalkan barang dan jasa agar
diketahui,dibutuhkan,dan diminta oleh konsumen.
1.3 Teknik
Pengembangan Usaha
1.Perluasan
skala ekonomi (economic of scale).
Cara
ini dapat dilakukan dengan menambah skala produksi ,tenaga kerja
,teknologi,sistem distribusi,dan tempat usaha.ini dilakukan bila perluasan
usaha atau peningkatan output akan menurunkan biaya jangka panjang ,yang
berarti mencapai skala ekonomi.
2.Perluasan
cakupan usaha(economic of scope)
Economic
of scope adalah diversifikasi usaha ekonomis yang ditandai oleh biaya produksi
total bersama.cara ini dilakukan dengan cara menambah jenis usaha baru
,produk,jasa baru yang berbeda dari yang sekarang diproduksi serta dengan
teknologi berbeda.
1.4 Strategi
Dan Strategi Kewirausahaan
1.Manajemen kewirausahaan
Para
wirausahawan menggunakan proses inovasi sebagai alat pemberdayaan sumber-sumber
untuk menciptakan suatu nilai barang dan jasa.proses inovasi dikendalikan oleh
kreatifiitas.kreatifitas merupakan mata rantai antara pengetahuan pengenalan
baru untuk mengkombinasi sumber-sumber dan proses pengembangan pengetahuan
secara sistematis kedalam suatu inovasi yang digunakan dipasar.
Manajemen
kewirausahaan menyangkut semua kekuatan perusahaan yang menjamin bahwa usahanya
betul-betul eksis.bila usaha baru berhasil ,wirausahaan harusmemiliki empat
kompetensi .
·
Fokus pada pasar ,bukan
pada teknologi.
·
Buat ramalan pendanaan untuk menghindari
tidak terbiayainya perusahaan.
·
Bangun tim manajemen,bukan
menonjol perorangan.
·
Beri peran tertentu,khusus
bagi wirausahaan penemu.
2.Strategi kewirausahaan
Beberapa
keputusan strategi yang diperlukan dalam kondisi pertumbuhan yaitu:
·
Perubahan produk barang
dan jasa .
·
Strategi yang menyankut
penetrasi pasar.
·
Kemapuan untuk memperoleh
modal investasi dalam rangka penelitian dan pengembabgan
·
Analisis sumber daya
manusia sehingga mempunyai keterampilan yang unik untuk mengimplementasikan
strategi.
3.Strategi bagi pemimpin pasar (market leader)
Strategi
ini meliputi:
·
Bersikap menyerang dan agresif untuk
mempetahankan pangsa pasar.
·
Bersikap bertahan dan tidak terlalu
agresif.
·
Tidak boleh ada anggapan bahwa perusahaan
yaang berhasil tidak memiliki tantangan.
4.Strategi bagi yang bukan pemimpin pasar
Strategi
ini dilakukan dengan cara sebagai berikut;
·
Secara agresif menggunakan
kompetensi terbaik untuk meraih peluang pasar sehingga tidak tertandingi oleh
pesaing.
·
Mengembangkan strategi
sebagai follower leader.
5.Strategi yang lain
Banyak
strategi yang dilakukan wirausahawan pada tahap pertumbuhan
,diantaranya mencakup hal-hal berikut:
·
Pertahanan bersaing .
·
Mencoba untuk
produk yang menjdi pemukul besar,dan tidak berkonsentrasi pada
perbaikan keberhasilan produk yang sudah ada.
·
Mengambil langkah positif
dan proaktif untuk menguasai manajer kunci dan ahli teknik profesional yang
selalu diikutsertakan dalam pembentukan keberhasilan perusahaan.
6.Memelihara semangat wirausahawan.
Untuk
mendorong perilaku kreatif agar wirausahawan memperoleh keuntungan dipasar
dapat dilakukan.
·
Mendidik wirausahawan
tentang bagaimana pelayanan perusahaan khususnya dan tentang alasan mereka
memberi produk dan jasa,tentang masalah yang dihadapi pelanggan,dan tentang apa
kebutuhan serta keinginan yang spesifik dari pelanggan.
·
Mendidik wirausahawan
tentang nilai-nilai perbaikan produk dan pemasarannya tentang proses distribusi
dan perbaikan teknik produksinya untuk dapat bersaing.
·
Menciptakan iklim kerja
yang positif yang mendorong terciptanya ide-ide baru.
Kesimpulan
Sebelum
membangun dan memulai suatu usaha seharusnya perlu dipertimbangkan perhitungan
mengenai kelayakan sebuah usaha dari berbagai aspek bisnis yang mempengaruhi
kelancaran usaha tersebut.Idealnya dalam menentukan sebuah kelayakan usaha
dibutuhkan masukan dari beberapa ahli yang memberikan tinjauan ilmu menajemen,
teori ekonomi, teknik produksi, ilmu sosial, hukum, komunikasi dan ilmu yang
berkaitan dengan persoalan atas berdirinya sebuah usaha.
Perencanaan
produk yang dihasilkan oleh usaha harus benar- benar sesuai dengan kebutuhan
konsumen. Selain itu, produk yang dihasilkan harus mencerminkan kualitas yang
baik. Hal tersebut agar sesuai dengan tujuan usaha yang mana produk yang
dihasilkan dapat diterima dan sesuai dengan kebutuhan konsumen dan dapat
memuaskan konsumen. Karena produk merupakan titik sentral dari kegiatan pemasaran,
keberhasilan suatu usaha dapat diketahui dari respon yang ditunjukkan oleh
konsumen. Pada situasi persaingan dan perubahan yang bergerak begitu cepat ini
usaha ditekan oleh faktor-aktor eksternal seperti perubahan teknologi, ekonomi,
sosial kultural dan pasar. Dalam situasi seperti ini konsep pemasaran tidak
cukup hanya berbicara tentang penjualan, periklanan atau bahkan konsep bauran
pemasaran 4P (product, place, pricing, dan promotion),akan tetapi Pemasaran
harus dilihat sebagai suatu konsep bisnis strategi (strategic business
concept),Artinya pemasaran tidak lagi sekadar marketing as it is, melainkan
harus diintegrasikan dengan strategi usaha secara keseluruhan
Sumber
: http://dianasitumorang.blogspot.co.id/2015/11/kewirausahaan-pengelolaan-usaha-dan.html