BAB III
”MANAJER DAN
MANAJEMEN”
Tujuan Pembelajaran :
Agar siswwa dapat mengetahui peranan manajer dan
manajemen didalam perusahaan.
A. Manajer Dalam Organisasi
Manajer pada dasarnya adalah subjek dari kegiatan
manajemen artinya manajer adalah orang yang melakukan kegiatan manajemen atau
individu yang bertangung jawab secara langsung untuk memastikan kegiatan dalam
organisasi dijalankan bersama para anggota dari organisasi.
Tugas manajer adalah untuk
memastikan mewujudkan agar tujuan organisasi dapat tercapai secara efektif dan
efisien melalui serangkaian manajemen secara fungsional maupun oprasional.
B. Keahlian-Keahlian Manajemen
Dalam mengimplementasikan
kegiatan manajemen diperlukan bebrapa keahlian manajemen (manageral skill)
adapun keahlian-keahlian tersebut meliputi sebagai berikut :
1) Keahlian teknis (tecnical skill) yaitu keahlian yang
dipergunakan untuk melakukan pekerjaan spesifik tertentu.
2) Keahlian berkomunikasi dan berinteraksi dengan
masyarakat (human relation skill) yaitu keahlian dalam memahami dan melakukan
interaksi dengan berbagai jenis orang dimasyarakat.
3) Keahlian konseptual (konseptual skill) yaitu keahlian
berfikir secara abstrak, sistematis termasuk didalamnya mendianokasa dan
menganalisis berbagai masalah.
4) Keahlian dalam pengambilan keputusan (decision making
skill) yaitu keahlian untuk mengidentifikasi masalah.
5) Keahlian dalam mengelola waktu (time manajemen skill)
yaitu keahlian dalam memanfaat waktu secara efektif dan efisien.
6) Keahlian dalam manajemen global (global manajem skill)
yaitu keahlian manajerial yang tiak saja terfokus kepada suatu keadaan dinegara
tertentu.
7) Keahlian dalam hal teknologi (tecnologial skill) yaitu
keahlian manajerial dalam mengikuti dan menguasai berbagai perkembangan
teknologi yang terjadi.
C. Tingkatan-Tingkatan
Manajemen
Ada beberapa tingkatan manajemen yang
telah dikemukakan oleh nickles nchugh tahun 1997 meliputi sebagai berikut :
a. Manajemen tingkat puncak atau top manajemen yang
terdiri dari direktur utama, presiden direktur, atau wakil direktur.
b. Manajeman tingkat menengah (midelle manajemen) terdiri
dari para manajer, kepala defisi, atau departemen, atau kepala cabang.
c. Manajemen superfisi (supervisori or fist lme
manajemen) biasanya terdiri dari para superfisi, ketua kelompok, dan lain
sebagainya.
d. Manajemen superfisi (non supervisori manajemen)
terdiri dari para tenagan kerja tingkat bawah pada umumnya seperti
buruh,pekerja bangunan, dan lain-lain
D. Manajemen Sebagai Seni dan
Sains
Manajemen sebagai seni dan sains yaitu
adanya kreatfitas yang cenderung bersifat statis, berpola tunggal, berdasrkan pembuktian
ilmiah dan menuntut adanya tahapan-tahapan yang sistematis.
Untuk mempermudah ini ada contoh perbedaan antara Manajer dan Manajemen
Kesimpulan
:
Didalam
pelaksanaan organisasi, terdapat fungsi dari perencaan manajemen yaitu sebagai
arahan, perencanaaan dan mengoptimalkan dampak dari perubahan, perencanaan
mengoptimalkan dampak dari perubahan, perencanaan meminimalkan pemborosan dan
menetapkan standar pengawasan. Didalam fungsi perencanaan ada persyaratan yang
harus dipenuhi diantaranya faktual atau realistik, logis dan rasional,
fleksibel, komitmen, komprehensif. Adapun tujuan dalam pengorganisasian adalah
hasil akhir yang diharapkan dapat dicapai oleh individu maupun kelompok.
Manajer dapat menggunakan alat bantu dalam menjalankan tujuan organisasi
seperti bagan arus, bagan gantt, jaringan pert.